Supply Alkes, Supplier Alkes Terlengkap dengan harga bersaing

Kami menyediakan supply alat kesehatan, peralatan laboratorium, elektrik engineering terlengkap dengan harga sangat bersaing. Hubungi kami di 081321161101 untuk informasi lanjut. email: alkesritel@yahoo.com. website: supplyalkes.blogspot.com.

Supply Alkes, Supplier Alkes Terlengkap dengan harga bersaing

Kami menyediakan supply alat kesehatan, peralatan laboratorium, elektrik engineering terlengkap dengan harga sangat bersaing. Hubungi kami di 081321161101 untuk informasi lanjut. email: alkesritel@yahoo.com. website: supplyalkes.blogspot.com.

Supply Alkes, Supplier Alkes Terlengkap dengan harga bersaing

Kami menyediakan supply alat kesehatan, peralatan laboratorium, elektrik engineering terlengkap dengan harga sangat bersaing. Hubungi kami di 081321161101 untuk informasi lanjut. email: alkesritel@yahoo.com. website: supplyalkes.blogspot.com.

Supply Alkes, Supplier Alkes Terlengkap dengan harga bersaing

Kami menyediakan supply alat kesehatan, peralatan laboratorium, elektrik engineering terlengkap dengan harga sangat bersaing. Hubungi kami di 081321161101 untuk informasi lanjut. email: alkesritel@yahoo.com. website: supplyalkes.blogspot.com.

Supply Alkes, Supplier Alkes Terlengkap dengan harga bersaing

Kami menyediakan supply alat kesehatan, peralatan laboratorium, elektrik engineering terlengkap dengan harga sangat bersaing. Hubungi kami di 081321161101 untuk informasi lanjut. email: alkesritel@yahoo.com. website: supplyalkes.blogspot.com.

Penyedia Alat Kesehatan Terlengkap

Kami penyedia jasa supply alat kesehatan, peralatan laboratorium, medical, mechanical, elektrical, environmental engineering terlengkap dan terpercaya. Kami melayani penjualan retail dan pemesanan khusus.

Untuk informasi lanjut, hubungi kami di
no telp -,
email: alkesritel@yahoo.com
website: alkesritel.blogspot.com.

Tuesday, June 4, 2013

Indofarma siap produksi pil KB pria

 Ilustrasi KB (Istimewa)


Pada tahap awal obat pil KB diproduksi untuk keperluan BKKBN, selanjutnya akan dijual secara langsung dan bahkan untuk mengisi pasar ekspor,"
Jakarta (ANTARA News) - PT Indofarma (Persero) akan memproduksi secara massal pil kontrasepsi keluarga berencana (KB) bagi kalangan pria, mulai tahun 2014.

"Pada tahap awal obat pil KB diproduksi untuk keperluan BKKBN, selanjutnya akan dijual secara langsung dan bahkan untuk mengisi pasar ekspor," kata Direktur Utama Indofarma Elfiano Rizaldi, usai mengikuti Rapat Koordinasi Pengembangan Hasil-hasil Riset Universitas Airlangga dengan Kementerian BUMN di Jakarta, Selasa.


Rapat yang diikuti tujuh profesor dan para peneliti Unair tersebut diikuti Menteri BUMN Dahlan Iskan.


Menurut Elfiano, untuk memproduksi pil KB pria tersebut pihaknya bekerja sama dengan Unair.


Pil KB pria ini merupakan hasil riset peneliti Unair Prof Bambang Prajogo, yang sekaligus menjadi pemegang lisensi produksinya.


Adapun bahan dasar obat kontrasepsi tersebut dibuat dari ekstrak daun gendarusa atau dalam bahasa latin "justicia gendarussa burm", yang merupakan tanaman perdu asal Australia.


Ia menjelaskan masih menghitung skala bisnis dari produksi pil KB pria tersebut terutama terkait investasi pengembangan tanaman gendarussa.


"Obat ini akan kami masukkan dalam kategori pengembangan obat herbal Indofarma," ujarnya.


Ia menambahkan, pihaknya siap mengembangkan tanaman gendarussa yang berlokasi di wilayah Cibitung.


Sementara itu, Bambang Prajogo penemu obat pil KB pria tersebut mengatakan, obat pil KB tersebut sudah melalui uji klinis berkali-kali sehingga sudah siap diproduksi.


Pada kesempatan itu, dosen Unair ini pun menjelaskan bahwa selain sebagai kontrasepsi, obat pil KB ini juga dapat meningkatkan libido pria.


Sesungguhnya ia menjelaskan, bahwa obat hasil temuannya sudah dilirik perusahaan yang merupakan patungan dari negara China dan Amerika Serikat.


Perusahaan farmasi tersebut, tambahnya, bahkan sudah menyiapkan dana sekitar 5 miliar dolar AS untuk mendapatkan hak paten dan mengembangkannya di Amerika Serikat.


"Mereka menyatakan siap investasi berapapun nilainya, namun kami tetap ingin bermitra dengan BUMN Farmasi untuk memproduksi secara massal," ujar Bambang.


Selain pil KB, Indofarma juga akan memproduksi beberapa alat kesehatan hasil penelitian Unair, seperti alat uji keamanan pangan, alat uji kandungan allupurinol pada urin, dan alat uji kandungan logam berat pada obat herbal.
(R017/M026)




Sumber Antara




Alat Laboratorium Bandung

Rumput laut cocok untuk menu diet

Jakarta (ANTARA News) - Ahli gizi dan nutrisi dari Institut Pertanian Bogor, Ahmad Sulaeman menyebutkan bahwa mengonsumsi rumput laut cocok untuk menu diet. "Rumput laut bisa untuk menguruskan badan," kata Ahmad dalam acara Jelajah Gizi Sari Husada di Pulau Pari, Kepulauan Seribu, Jakarta, Kamis.

Rumput laut tersebut, lanjutnya, bisa dijadikan pengganti nasi sebagai sumber karbohidrat. "Coba bayangkan kalau setengah porsi nasi tersebut diganti rumput laut," katanya.

Karena kandungan rumput laut yang banyak mengandung serta (fiber) tersebut bisa mengenyangkan perut tanpa karbohidrat. "Dan cenderung aman," katanya.

Rumput laut yang cocok untuk dijadikan pengganti nasi tersebut, lanjut Ahmad, adalah rumput laut yang berwarna putih. Karena selain memiliki serta yang banyak, kandungan iodiumnya relatif rendah.

"Jadi bisa dikonsumsi banyak-banyak," katanya. Seperti rumput laut yang dibudidayakan di Pulau Pari, Kepulauan Seribu. Menurutnya, jenis tersebut bisa dikonsumsi secara rutin.

Selain itu, rumput laut juga berfungsi sebagai prebiotik yakni makanan untuk bakteri baik dalam tubuh manusia, terutama pencernaan. Sehingga metabolisme tubuh pun terjaga.

"Kalau pencernaan baik, tubuh pun lebih kuat," katanya.(*)



Sumber Antara



Alat Laboratorium Bandung

Monday, June 3, 2013

RS Sumber Hidup fokus layani masyarakat miskin

Ambon (ANTARA News) - Rumah Sakit Sumber Hidup Ambon fokus melayani masyarakat miskin di ibu kota Provinsi Maluku itu dengan membenahi aspek pelayanan kesehatan.

Direktur RS Sumber Hidup Ambon Hesiana Huliselan, di Ambon, Kamis, mengatakan rumah sakit yang didirikan 6 Juni 1946 tersebut berawal dari RS bersalin, kemudian berkembang menjadi rumah sakit swasta.

"Karena rumah sakit ini merupakan RS swasta terbesar di Maluku, maka kami fokus memberikan pelayanan terbaik," katanya.

Hesiana mengatakan, pihaknya menyediakan tempat tidur untuk masyarakat miskin yang rawat inap sebanyak 24 unit.

"Jumlah tempat tidur tersebut melebihi kuota rumah sakit swasta untuk melayani warga miskin berobat jalan maupun rawat inap," katanya.

Menurut dia, aturan yang berlaku setiap RS wajib menyiapkan 30 persen untuk masyarakat miskin, dan rumah sakit ini melebihi persentase tersebut, yakni dari 40 tempat tidur, 24 di antaranya disiapkan untuk masyarakat miskin.

Ia menjelaskan, pihaknya terus melakukan pembenahan untuk menyambut program pengobatan gratis yang merupakan bagian dari sistem jaminan kesehatan sosial nasional.

Program sistem jaminan kesehatan nasional yakni semua asuransi dilebur menjadi satu dan dikelola oleh PT Asuransi Kesehatan (Askes).

"Kami berupaya melayani sistem jaminan kesehatan nasional tersebut karena seluruh RS akan melayani pengobatan gratis dan kita sudah harus siap menyambut program tersebut," katanya.

Hesiana menambahkan, untuk mewujudkan pelayanan terbaik pihaknya juga melakukan pelatihan kepada tenaga perawat dan menyiapkan fasilitas pendukung seperti alat pacu jantung dan CT Scan.

"Walaupun RS Sumber Hidup merupakan RS swasta, tetapi kami selalu mendapatkan fasilitas pendukung dari Dinas Kesehatan Provinsi Maluku maupun lembaga kesehatan lainnya," katanya.



Sumber Antara



Alat Laboratorium Bandung

Hari Tanpa Tembakau Sedunia, momentum berhenti merokok

 Ilustrasi. (FOTO ANTARA/Fahrul Jayadiputra)

Medan (ANTARA News) - Peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia yang diperingati pada tanggal 31 Mei setiap tahunnya, merupakan momentum bagi upaya penyadaran masyarakat akan bahayanya produk tembakau dalam bentuk rokok.

"Terutama bagi para orang tua untuk lebih peduli terhadap anak-anak dari paparan bahaya asap rokok," kata Kordinator Program Tobacco Control Yayasan Pusaka Indonesia OK. Syahputra Harianda di Medan Jumat.


Menurut dia, orang tua yang perokok, seharusnya bisa mengendalikan hasratnya untuk tidak merokok di dalam rumah apalagi di depan anak-anak, tidak menyuruh anaknya untuk membelikan rokok, membatasi dan mendampingi anak dalam menonton siaran televisi utamanya yang disponsori rokok, karena kalau hal ini dilakukan tentu anak-anak akan meniru apa yang sudah dilakukan orang tuanya.


Dari segi dampak rokok, saat ini dampak rokok akan mengakibatkan terjadinya berbagai penyakit seperti kanker, penyakit jantung, penyakit sistem saluran pernapasan, penyakit gangguan reproduksi dan kehamilan.


Hal ini tidak mengherankan karena asap tembakau mengandung lebih dari 4000 bahan kimia toksik dan 43 bahan penyebab kanker


Sebagai lembaga yang peduli terhadap upaya perlindungan anak dan perempuan, Yayasan Pusaka Indonesia telah melakukan langkah-langkah advokasi terkait dengan permasalahan produk tembakau berupa rokok.


UU No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan di dalam pasal 115 ayat 1 menjelaskan bahwa pemerintah menerapkan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) antara lain, fasilitas pelayanan kesehatan, tempat proses belajar mengajar, tempat anak bermain, tempat kerja dan tempat umum serta tempat lain yang ditetapkan.


Lebih lanjut dalam ayat 2 dijelaskan pemerintah daerah wajib menetapkan kawasan tanpa rokok di wilayahnya.


Kini lebih dari 43 juta anak Indonesia hidup serumah dengan perokok dan terpapar asap rokok atau sebagai perokok pasif.


Anak-anak yang terpapar asap tembakau berupa rokok akan mengalami pertumbuhan paru yang lambat, lebih mudah terkena bronkhitis dan infeksi saluran pernapasan, infeksi telinga dan asma.


"Kita berharap dengan peringati hari tanpa tembakau sedunia, para perokok untuk sejenak menghentikan kebiasaan merokok pada tanggal 31 Mei ini," katanya.




Sumber Antara




Alat Laboratorium Bandung

Peringati Hari Tanpa Tembakau, warga senam massal

Waykanan, Lampung (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Waykanan Provinsi Lampung memperingati Hari Tanpa Tembakau dengan menggelar senam massal di lapangan pemerintah setempat di Blambangan Umpu, Jumat.

Kegiatan tersebut diikuti pegawai negeri sipil (PNS), prajurit TNI yang bermarkas di Waykanan, anggota Polres Waykanan, instansi vertikal seperti Badan Pusat Statistik (BPS) Waykanan, serta siswa SD, SMP dan SMA di daerah tersebut.

"Peringatan Hari Tanpa Tembakau dilaksanakan di seluruh dunia sebagai upaya promosi kesehatan di masyarakat akan bahaya akibat asap tembakau," ujar Bupati Bustami Zainudin selaku pembina acara kegiatan tersebut.

Pemerintah Kabupaten Waykanan, demikian bupati yang dilantik Gubernur Sjachroedin ZP 23 Agustus 2010 itu, telah melaksanakan amanat peraturan pemerintah (PP) 109 Tahun 2012 dengan mengeluarkan Peraturan Bupati (Perbup) 41 Tahun 2012 Tentang Kawasan Larangan Merokok.

"Yang meliputi kantor pemerintahan, tempat pendidikan, kesehatan, ibadah dan fasilitas umum masyarakat," kata bupati lagi.

Bahaya merokok, demikian Bustami menambahkan, menjadi salah satu penyebab tingginya angka kesakitan di Kabupaten Waykanan.

Menurut bupati, Waykanan memang masih hijau dengan banyaknya perkebunan dan juga hutan. Adapun warganya, giat bekerja sehingga badannya sehat karena kegiatan fisik.

"Namun angka kesakitan masih tinggi. Ketika dilakukan penelitian yang menunjukkan penyakit yang diderita masyarakat akibat mengonsumsi rokok maupun terpapar asap rokok dari perokok lain," kata bupati tanpa menjelaskan secara rinci bagaimana metode penelitian berikut jumlah riil masyarakat yang sakit akibat rokok.

Adapun upaya telah dilakukan untuk mengkampanyekan tidak merokok pada masyarakat dan PNS, Pemerintah Kabupaten Waykanan telah melakukan kampanye stop merokok dengan memasang sticker imbauan tidak merokok pada seluruh mobil dinas roda empat.

Selain itu, dipasang pula sticker dan spanduk stop merokok di kantor pemerintahan, sekolahan, dan tempat-tempat kesehatan.

Namun demikian, ujar sejumlah masyarakat, sejak Perbub tersebut diberlakukan, belum sepenuhnya efektif dan dipatuhi mengingat beberapa kepala dinas, kepala badan, kepala bidang juga masih tetap merokok. Termasuk menggunakan ruang sekolah dan tempat kesehatan seperti Puskesmas untuk merokok.



Sumber Antara



Alat Laboratorium Bandung

Jokowi minta penerima KJS minta rujukan ke puskesmas

 Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo memberikan Kartu Jakarta Sehat (KJS) kepada warga di Puskesmas Koja, Jakarta Utara, Selasa (28/5). Pada pembagian tahap kedua ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membagikan 1.733.991 kartu KJS yang dilengkapi dengan chip yang mampu menyimpan data pasien. (ANTARA FOTO/Dhoni Setiawan)

Menuju DKI 1 Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi membagikan Kartu Jakarta Sehat (KJS) di Puskesmas Kecamatan Pasar Rebo, Selasa.

Kepada warga yang berjubel ingin memperoleh KJS, Jokowi berpesan agar warga meminta rujukan terlebih dahulu ke puskesmas.


"Ke puskesmas dulu ya Ibu, Bapak," kata Jokowi di Puskesmas Pasar Rebo, Jakarta Timur, Selasa.


Penggunaan rujukan dari puskesmas ini, menurutnya bisa menekan lonjakan pasien pengguna KJS di rumah sakit. Puskesmas berhak memutuskan untuk memberikan rujukan atau tidak. Alasan itu juga yang membuat Jokowi memilih Puskesmas sebagai tempat pembagian KJS secara simbolis.


"Karena enggak penting lokasi di mana yang penting bisa disalurkan," kata Jokowi.


Dia melanjutkan bahwa kartu tersebut bisa diambil kapan saja di Puskesmas yang sudah ditunjuk.


"Tapi makin cepat makin bagus," katanya.


Sebelumnya Jokowi juga membagikan KJS secara simbolis di Puskesmas Kecamatan Koja. Total kartu yang akan dibagikan oleh Jokowi mencapai 1.733.991 kartu.




Sumber Antara




Alat Laboratorium Bandung

Sunday, June 2, 2013

Terapi gen akan lindungi terhadap pandemi flu

Washington (ANTARA News) - Beberapa peneliti AS, Rabu (29/5), mengatakan mereka telah mengembangkan terapi baru gen yang dalam studi pada hewan dapat memberi perlindungan luas terhadap virus flu yang berkaitan dengan pandemi bersejarah pada manusia.

Jika terbukti bisa digunakan pada manusia, pendekatan tersebut dapat dimanfaatkan untuk membentengi manusia dari penyakit menular yang menyebar melalui populasi manusia di kawasan yang luas, atau melindungi orang yang berusia lanjut serta penduduk yang beresiko tinggi terhadap flu musiman.

Temuan itu, yang digambarkan di dalam satu studi di jurnal Science Transnational Medicine, melibatkan penggunaan molekul kuat yang dikenal sebagai antibodi yang sangat menetralkan yang dapat melumpuhkan banyak virus dan mengemas virus menjadi vektor virus yang berkaitan dengan adeno (AAV). Vektor AAV digunakan secara luas untuk mengirim gen dalam terapi gen.

Para peneliti kemudian menyuntikkan vektor virus yang berisi antibodi ke dalam saluran nafas tikus yang terpajan pada banyak rangkaian mematikan virus H5N1 dan dua rangkaian H1N1, demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Kamis malam. Semua rangkaian tersebut berkaitan dengan pandemi bersejarah pada manusia, termasuk H1N1 1918, yang terkenal karena menewaskan sebanyak 40 juta orang.

Virus flu dengan cepat menggandakan diri pada hewan yang tak diobati dan semuanya perlu disuntik mati, kata Xinhua. Namun, pra-pengobatan dengan vektor AAV secara jelas menutup penggandaan virus dan memberi perlindungan total terhadap semua rangkaian flu pada hewan yang diobati.

Kemanjuran pendekatan itu juga diperlihatkan pada musang, yang memberi contoh yang lebih otentik mengenai penularan flu secara luas pada manusia, kata para peneliti tersebut.

"Barunya pendekatan ini ialah kami menggunakan AAV dan kami akan mengirim vaksi prophylactic pada hidung dengan cara non-invasif, bukan suntikan seperti vaksin konvensional yang secara pasif mengirim antibodi ke lingkaran umum," kata Maria Limberis, Asisten Profesor di University of Pennsylvania dan salah seorang penulis studi itu, di dalam satu pernyataan.

Namun, sekalipun hasil penelitian tersebut menjanjikan, para peneliti itu menyatakan pekerjaan lebih lanjut diperlukan guna memastikan keamanan pendekatan itu pada manusia dan berapa lama itu memberi perlindungan sebelum penggunaan-kembali diperlukan.
(C003)



Sumber Antara



Alat Laboratorium Bandung

Promosi rokok pengaruhi orang merokok

Jakarta (ANTARA News) - Ketua Komnas Pengendalian Tembakau Prijo Sidipratomo mengatakan perokok terus merokok karena terpengaruh oleh iklan dan promosi gencar rokok dari produsen rokok.

"Promosi rokok itu mempengaruhi masyarakat khususnya generasi muda agar terjerat dalam kebiasaan merokok," ujar Prijo di Jakarta, Kamis.

Pada Januari - Oktober 2007 saja ada 1.350 acara yang disponsori industri rokok dengan rata-rata 135 acara setiap bulan.

"Untuk itu harus dilakukan upaya pengendalian rokok secara komprehensif termasuk pelarangan iklan, promosi, dan sponsor rokok," kata dia.

Hasil penelitian menunjukkan 70 persen anak muda yang melihat iklan rokok terpengaruh untuk merokok.

Ketua Panitia Hari Tanpa Tembakau Sedunia 2013, Bintarti Soewondo, menyebut iklan rokok sebagai pembodohan dan membohongi masyarakat.

Sementara itu demi langkah konkrit mengendalikan tembakau, Komnas Pengendalian Tembakau memberikan penghargaan penghargaan kepada individu-individu yang berperan dalam mengendalikan rokok, termasuk mereka yang menetapkan peraturan melindungi masyarakat dari bahaya asap rokok.

Penghargaan diberikan kepada Ketua Kaukus Kesehatan DPR-RI sebagai bentuk apresiasi atas kegigihannya di parlemen dalam mengendalikan tembakau dan mantan Gubernur DKI Fauzi Bowo yang telah menertibkan kawasan bebas rokok di ibukota serta peraturan khusus larangan merokok.

Penghargaan juga diberikan kepada Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi yang telah mendorong daerah untuk menertibkan Perda Kawasan Tanpa Rokok, dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo yang menerapkan Kawasan Dilarang Merokok secara menyeluruh dan terpadu.

Kemudian kepada Chairman dan CEO Lippo Group Mochtar Riady dan James Riady serta CEO Femina Group Svida Alisjahbana atas dukungannya menolak iklan, promosi dan sponsor rokok di media.



Sumber Antara



Alat Laboratorium Bandung

Komnas Pengendalian Tembakau: Tolak iklan rokok

 (ANTARA/Teguh Pamungkas)

Jakarta (ANTARA News) - Komisi Nasional Pengendalian Tembakau mengajak masyarakat untuk menolak iklan, promosi, dan sponsor rokok.

"Prevalensi perokok akibat kebiasaan merokok terus meningkat. Hal ini tidak terlepas dari pengaruh iklan dan promosi rokok yang terus gencar dilakukan oleh industri rokok," ujar Ketua Komisi Nasional Pengendalian Tembakau Prijo Sidipratomo di Jakarta, Kamis.


Mengutipkan hasil sebuah penelitian, dia menyebutkan 70 persen anak muda yang melihat iklan rokok terpengaruh untuk merokok.


Ajakan serupa disampaikan Ketua Panitia Hari Tanpa Tembakau Sedunia 2013 Bintarti Soewondo yang menyebut iklan rokok sebagai pembodohan dan membohongi masyarakat.


Sebagai rangkaian peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia 2013, Komnas Pengendalian Tembakau mengajak masyarakat untuk mengikuti aksi bersama di Car Free Day Sudirman, Jakarta, hari Minggu nanti.


Komnas Pengendalian Tembakau bersama berbagai organisasi dan komunitas pendukung akan berjalan kaki dari jalan Kotabumi sampai Bundaran HI untuk membawakan berbagai pesan kepada masyarakat untuk "Tolak Iklan, Promosi, dan Sponsor Rokok".


Komnas Pengendalian Tembakau juga akan menghimpun tandatangan untuk petisi "Stop Iklan Rokok!" guna menolak iklan rokok di media penyiaran dan media luar ruang yang akan digagas sekelompok anak muda yang peduli pengendalian rokok. Editor: Jafar M Sidik


COPYRIGHT © 2013


Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com




Sumber Antara




Alat Laboratorium Bandung

Saturday, June 1, 2013

Cara merawat gigi tiruan

 Ilustrasi (www.wikipedia.org)

Jakarta (ANTARA News) - Menjaga kesehatan mulut tentu perlu dilakukan bila memakai gigi tiruan, kata ahli prostodonsia FKG UI, Prof. Dr. drg. Linda S Kusdhany, SP Pros (K). Menurutnyam menjaga kesehatan mulut ketika menggunakan gigi tiruan layaknya menjaga kesehatan mulut pada umumnya, seperti menyikat gigi, menggunakan dental floss, benang gigi, dan obat kumur bila diperlukan.

Perawatan gigi tiruan itu pun harus dilakukan setiap hari. Gigi tiruan yang tidak dibersihkan dapat menimbulkan penyakit yang disebut Linda sebagai kandidiasis, yaitu tumbuhnya jamur di mulut akibat gigi tiruan yang kotor.


Gigi tiruan yang dapat dilepas harus dibersihkan setiap hari menggunakan pembersih khusus untuk gigi tiruan.

Linda tidak menyarankan gigi tiruan dibersihkan dengan menggunakan pasta gigi yang biasa digunakan sehari-hari karena benda itu cukup abrasif.

"Permukaan gigi tiruan yang sensitif itu jadi kasar. Kalau permukaannya kasar, ketika minum teh atau kopi, warnanya akan cepat menempel," jelasnya dalam acara "GSK Polident dan PDGI" siang ini.


Gigi tiruan pun harus dilepas setiap malam, sebelum tidur. Menurutnya, jaringan yang tertekan oleh gigi tiruan itu pun membutuhkan istirahat.


"Kalau tidak, tulangnya akan susut terus," katanya.


Malam hari, usai gigi tiruan dibersihkan, rendam gigi dengan air bersih agar keesokan paginya bisa dipakai lagi.


Pengguna gigi tiruan pun harus memeriksakan giginya setiap enam bulan sekali. Bagi penderita penyakit sistemik seperti diabetes mellitus dan osteoporosis, Linda menyarankan untuk memeriksakan diri setiap tiga bulan sekali.


"Karena suka ada penyusutan tulang rahang," jelasnya.

Editor: Jafar M Sidik


COPYRIGHT © 2013


Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com




Sumber Antara




Alat Laboratorium Bandung

Pentingnya gigi tiruan bagi lansia

Jakarta (ANTARA News) - Seiring dengan pertambahan usia, kaum lanjut usia (lansia) kerap mengalami gigi tanggal.

Gigi tanggal itu dapat terjadi akibat degenerasi gusi, karang pada gigi sehingga menyebabkan gigi mudah goyang, dan juga gaya hidup, misalnya merokok yang dapat melemahkan daya tahan gusi.

"Selain itu ada juga yang kepadatan tulang rahang berkurang, terutama ketika menderita penyakit sistemik. Misalnya diabetes mellitus atau osteoporosis," jelas ahli prostodonsia FKG UI, Prof. Dr. drg. Linda S Kusdhany, SP Pros (K).

Sayangnya, menurutnya, kesadaran masyarakat untuk memakai gigi tiruan sebagai pengganti gigi yang tanggal di Indonesia belum banyak. Padahal, lanjutnya, keberadaan gigi berpengaruh pada jumlah asupan gizi yang diterima lansia. Ketika gigi yang tanggal tidak diganti, fungsi mengunyah menjadi tidak maksimal.

"Dengan bisa mengunyah kembali makan dengan baik, makanan akan tercerna dan terserap dengan baik," tambahnya saat ditemui dalam acara "GSK Polident dan PDGI" di Jakarta, siang ini.

Berdasarkan penelitian yang pernah dilakukannya, lansia kerap mengonsumsi makanan yang lunak karena khawatir gigi tiruan lepas. Konsumsi  makanan lunak membuat pilhan makanan terbatas, sehingga lansia kerap menghindari buah atau sayuran yang keras, meski nutrisi dalam bahan makanan tersebut sebenarnya sangat dibutuhkan.

Selain mempengaruhi fungsi mengunyah makanan, keberadaan gigi juga mempengaruhi pelafalan saat berbicara. Bila gigi tanggal tidak diganti, pelafalan huruf-huruf tertentu akan terganggu. Gigi tanggal pada bagian tertentu juga akan membuat seseorang mengunyah makanan menggunakan sisi lainnya.

"Mengunyah hanya di satu sisi bisa menimbulkan kelainan sendi rahang," katanya.

Gigi yang berlawanan sisi dengan gigi yang tanggal pun dapat tergeser akibat perubahan jaringan gigi. Tidak menutup kemungkinan gigi tersebut lama kelamaan akan tanggal juga. Untuk itu, ia menyarankan agar gigi yang tanggal segera diganti dalam kurun waktu satu bulan.
"Agar kondisi jaringan sekitarnya nggak berubah. Kalau terlalu lama, gigi sudah bergeser," katanya.



Sumber Antara



Alat Laboratorium Bandung

190 ribu orang meninggal karena kaitan rokok

Jakarta (ANTARA News) -  Ketua Badan Khusus Pengendalian Tembakau-Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (TCSC-IAKMI) Kartono Mohamad mengatakan dari data yang diteliti pada 2010, sudah 190.260 orang meninggal dunia akibat penyakit yang berhubungan dengan rokok.

Di sisi lain, Kartono mengkritik industri rokok di Indonesia memiliki kebebasan hampir absolut untuk memasarkan produknya kepada anak-anak dan remaja, tanpa ada kebijakan kuat untuk membatasi.

"Belanja iklan industri rokok dapat menghabiskan hingga Rp2 triliun per tahunnya. Karena itu, pemerintah tidak boleh lagi menunda melarang iklan rokok, promosi, dan sponsor secara menyeluruh di Indonesia," kata dia dalam diskusi polemik iklan rokok di Jakarta, Kamis.

Ia mengungkapkan, penelitian yang dilakukan di Jakarta menunjukkan 99,7 persen remaja melihat iklan rokok di televisi, 86,7 persen remaja melihat di media luar ruang, 76,2 persen remaja melihat di koran dan majalah, dan 81 persen remaja melihat di berbagai kegiatan yang disponsori industri rokok.

Hal senada disampaikan Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak  Arist Merdeka Sirait yang menilai iklan, promosi, dan sponsor rokok harus total dilarang karena 70 persen remaja merokok karena pengaruh iklan.

"Menurut penelitian yang dilakukan Komisi Nasional Perlindungan Anak pada 2007, menunjukkan 70 persen remaja merokok karena pengaruh iklan. Karena itu ia menekankan iklan, promosi, sponsor, dan CSR rokok harus dilarang," ujar Arist.

Dia menilai iklan dan promosi rokok telah memotivasi anak dan remaja menjadi perokok pemula.

"Tak terbantahkan lagi itu adalah strategi dan sebuah gerakan untuk menggiring anak menjadi perokok pemula untuk mengganti orang dewasa yang sakit dan meninggal dunia. Iklan tersebut juga membuat imej bahwa rokok itu barang yang normal, atau biasa saja," kata dia.

Ia menyebutkan perokok di atas 10 tahun akan loyal merokok sehingga tak ada alasan bagi industri untuk mengatakan iklan mereka tidak menyasar anak dan remaja.

"Ada 45 juta keluarga perokok indonesia, maka ada 45 juta itu balita terkepung asap rokok, kalau terkepung asap rokok itu maka kesehatannya terganggu. Ilham usia 2 tahun merokok sampai 4 tahun menghabiskan 40 batang sehari," kata dia.



Sumber Antara



Alat Laboratorium Bandung